PT Indo Raya Tenaga Promotes “Suralaya Waste-Free” Through Community Outreach
PT Indo Raya Tenaga (IRT) encouraged local communities and stakeholders to dispose of waste properly, particularly along the Suralaya River in Pulomerak District, Cilegon City. This message was conveyed during the “Suralaya Waste-Free Campaign” held at the Suralaya Sub-district Office on May 5, 2025. The event was attended by the Head of Suralaya Sub-district, representatives from the Cilegon City Environmental Agency (DLH), environmental practitioners, neighborhood leaders (RT heads), and residents living along the riverbanks.
The Head of the Sub-district, Sarmanah, expressed appreciation for IRT’s initiative and hoped for continued collaboration with the Cilegon City Government. A representative from DLH, Muhriji, who also served as a speaker, commended the activity and encouraged the community to gradually adopt proper waste management practices. Meanwhile, environmental activist Mad Haer provided education on the importance of understanding the sources and impacts of waste generated from daily community activities.
PT Indo Raya Tenaga Mendorong “Suralaya Bebas Sampah” melalui Kegiatan Sosialisasi kepada Masyarakat
PT Indo Raya Tenaga (IRT) mengajak masyarakat dan pemangku kepentingan setempat untuk membuang sampah pada tempatnya, khususnya di aliran Kali Suralaya, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon. Ajakan ini disampaikan dalam kegiatan “Sosialisasi Suralaya Bebas Sampah” yang diselenggarakan di Kantor Kelurahan Suralaya pada 5 Mei 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh Lurah Suralaya, perwakilan DLH Kota Cilegon, praktisi lingkungan, para Ketua RT, serta warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai.
Kepala Kelurahan Suralaya, Sarmanah, menyampaikan apresiasi atas inisiatif IRT dan berharap kolaborasi ini terus berlanjut. Narasumber dari DLH Kota Cilegon, Muhriji, juga mengapresiasi kegiatan tersebut dan mengharapkan masyarakat dapat mulai menerapkan pengelolaan sampah secara bertahap. Sementara itu, penggiat lingkungan Mad Haer memberikan edukasi kepada warga tentang pentingnya memahami sumber dan dampak sampah dari aktivitas sehari-hari.